misterarie
Facebook
WhatsApp
Email

Tanda-Tanda Hari Kiamat

tanda-tanda hari kiamat

Pendahuluan

Hari kiamat adalah peristiwa besar yang menandai akhir dari kehidupan dunia dan awal dari kehidupan abadi di akhirat. Dalam Islam, hari kiamat merupakan bagian dari rukun iman yang ke-5, yakni beriman kepada hari akhir. Keimanan kepada hari kiamat mencakup keyakinan bahwa seluruh makhluk akan dibangkitkan untuk menghadapi penghitungan amal (hisab) di hadapan Allah SWT. Peristiwa ini adalah momen di mana setiap manusia akan mendapatkan balasan sesuai dengan perbuatan mereka di dunia, baik berupa surga bagi yang beriman dan beramal saleh maupun neraka bagi yang kufur dan berbuat dosa. Keyakinan ini menjadi pengingat agar umat manusia senantiasa menjalani kehidupan dengan penuh tanggung jawab dan ketakwaan kepada Allah SWT.

Para nabi selalu mengajarkan keimanan kepada hari kiamat karena keyakinan ini berfungsi sebagai fondasi moral dan spiritual dalam kehidupan manusia. Dengan meyakini adanya kehidupan setelah mati, manusia diingatkan bahwa dunia ini bukan tujuan akhir, melainkan tempat untuk mempersiapkan diri menuju kehidupan yang kekal. Meskipun waktu pasti terjadinya kiamat adalah rahasia Allah SWT dan tidak diketahui oleh siapa pun, Allah telah mengabarkan tanda-tanda kecil dan besar yang akan mendahuluinya melalui wahyu dan ajaran Nabi Muhammad SAW. Pengetahuan tentang tanda-tanda ini bertujuan agar umat Islam tetap waspada, bersiap, dan memperbanyak amal baik, tanpa terjebak dalam spekulasi tentang waktu kedatangannya.

Tanda-Tanda Kecil (Sebelum Tanda Besar Terjadi)

Kemunculan Nabi Muhammad SAW sebagai nabi terakhir
Rasulullah SAW bersabda:

“Aku diutus, dan hari kiamat seperti ini (sambil menunjukkan jari telunjuk dan jari tengah yang berdekatan).”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Waktu terasa berlalu cepat

“Kiamat tidak akan terjadi hingga waktu terasa berlalu dengan cepat. Setahun seperti sebulan, sebulan seperti sepekan, sepekan seperti sehari, sehari seperti satu jam, dan satu jam seperti nyala api yang membakar.”
(HR. Ahmad, Tirmidzi, dan Ibnu Majah)

Banyaknya pembunuhan

“Tidak akan tiba hari kiamat hingga banyak terjadi al-harj.” Mereka bertanya, “Apakah itu al-harj, wahai Rasulullah?” Beliau menjawab, “Pembunuhan, pembunuhan.”
(HR. Muslim)

Hilangnya amanah

“Apabila amanah telah disia-siakan, maka tunggulah kiamat.”
(HR. Bukhari)

Munculnya orang-orang yang mengaku nabi

“Tidak akan terjadi kiamat hingga muncul sekitar 30 orang pendusta, semuanya mengaku bahwa dirinya adalah utusan Allah.”
(HR. Bukhari dan Muslim)

Banyaknya bangunan tinggi

“Dan engkau melihat orang-orang yang tadinya tidak beralas kaki, tidak berpakaian, miskin, dan penggembala kambing saling berlomba-lomba mendirikan bangunan tinggi.”
(HR. Muslim)

Tanda-Tanda Besar

Tanda-tanda besar ini akan terjadi satu demi satu dalam waktu yang singkat. Rasulullah SAW menyebutkan tanda-tanda besar ini dalam beberapa hadis:

1. Matahari Terbit dari Barat

قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
لَا تَقُومُ السَّاعَةُ حَتَّى تَطْلُعَ الشَّمْسُ مِنْ مَغْرِبِهَا، فَإِذَا طَلَعَتْ مِنْ مَغْرِبِهَا آمَنَ النَّاسُ أَجْمَعُونَ…

Artinya:

Rasulullah SAW bersabda:
“Hari kiamat tidak akan terjadi hingga matahari terbit dari barat. Ketika ia terbit dari barat, semua manusia beriman, tetapi iman mereka tidak lagi bermanfaat…”
(HR. Bukhari dan Muslim)


 

2. Keluarnya Binatang Melata (Dabbah)

وَإِذَا وَقَعَ الْقَوْلُ عَلَيْهِمْ أَخْرَجْنَا لَهُمْ دَابَّةً مِنَ الْأَرْضِ تُكَلِّمُهُمْ أَنَّ النَّاسَ كَانُوا بِآيَاتِنَا لَا يُوقِنُونَ

Artinya:

“Dan apabila perkataan telah jatuh atas mereka, Kami keluarkan untuk mereka seekor binatang melata dari bumi yang akan berbicara kepada mereka, bahwa manusia dahulu tidak yakin kepada ayat-ayat Kami.”
(QS. An-Naml: 82)


 

3. Keluarnya Dajjal

قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
وَاللَّهِ مَا بَيْنَ خَلْقِ آدَمَ إِلَى قِيَامِ السَّاعَةِ أَمْرٌ أَعْظَمُ مِنَ الدَّجَّالِ

Artinya:

“Demi Allah, sejak penciptaan Adam hingga hari kiamat, tidak ada hal yang lebih besar daripada Dajjal.”
(HR. Muslim)


 

4. Turunnya Nabi Isa AS

قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:
وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ لَيُوشِكَنَّ أَنْ يَنْزِلَ فِيكُمُ ابْنُ مَرْيَمَ حَكَمًا عَدْلًا…

Artinya:

“Demi Allah yang jiwaku berada dalam genggaman-Nya, sungguh Isa putra Maryam akan segera turun di tengah-tengah kalian sebagai hakim yang adil…”
(HR. Bukhari dan Muslim)


 

5. Kemunculan Imam Mahdi

يَكُونُ فِي آخِرِ أُمَّتِي الْمَهْدِيُّ…

Artinya:

“Di akhir umatku akan muncul Al-Mahdi…”
(HR. Abu Dawud dan Tirmidzi)


 

6. Munculnya Ya’juj dan Ma’juj

وَهُمْ مِنْ كُلِّ حَدَبٍ يَنْسِلُونَ

Artinya:

“Dan mereka bergegas turun dari setiap tempat yang tinggi.”
(QS. Al-Anbiya: 96)


 

7. Gempa Besar di Tiga Tempat

ثَلَاثَةُ خُسُوفٍ: خَسْفٌ بِالْمَشْرِقِ وَخَسْفٌ بِالْمَغْرِبِ وَخَسْفٌ بِجَزِيرَةِ الْعَرَبِ

Artinya:

“Tiga gempa besar: gempa di timur, gempa di barat, dan gempa di Jazirah Arab.”
(HR. Muslim)


 

8. Ka’bah Tidak Lagi Didatangi untuk Haji

لَا يُحَجُّ الْبَيْتُ

Artinya:

“Ka’bah tidak lagi didatangi untuk berhaji.”
(HR. Bukhari dan Muslim)


 

9. Kabut atau Angin Lembut yang Membinasakan Orang Beriman

فَيَبْعَثُ اللَّهُ رِيحًا طَيِّبَةً فَتَقْبِضُ كُلَّ مَنْ فِي قَلْبِهِ مِثْقَالُ ذَرَّةٍ مِنْ إِيمَانٍ

Artinya:

“Kemudian Allah mengirimkan angin lembut yang akan mencabut nyawa setiap orang yang di dalam hatinya ada iman walau sebesar biji sawi.”
(HR. Muslim)


 

10. Api Besar yang Mengumpulkan Manusia

وَآخِرُ ذَلِكَ نَارٌ تَخْرُجُ مِنَ الْيَمَنِ تَطْرُدُ النَّاسَ إِلَى مَحْشَرِهِمْ

Artinya:
“Dan tanda terakhir adalah api yang keluar dari Yaman, menggiring manusia ke tempat berkumpul mereka.”
(HR. Muslim)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Join Komunitas Kelas Digital MisterArie

misterarie baru

Kelas Digital MisterArie adalah website belajar online terbaik dan terpercaya dalam menyediakan bagi kalian referensi, pengayaan dan bimbingan belajar.

Post Terbaru

Youtube

Scroll to Top