Perayaan All Saints' Day

perayaan all saints' day

Apa itu All Saints’ Day

All Saints’ Day atau juga dikenal sebagai Hari Semua Orang Kudus, adalah sebuah perayaan yang dirayakan oleh Gereja Katolik dan beberapa denominasi Kristen lainnya pada tanggal 1 November setiap tahunnya. Perayaan ini dimaksudkan untuk menghormati dan memperingati semua orang kudus, baik yang dikenal maupun tidak dikenal, yang telah meninggal dunia dan dianggap telah mencapai keselamatan di sisi Tuhan.

Menurut keyakinan Kristen, ada banyak orang suci (yang disebut Santa atau Santo), yang telah berbuat kebaikan untuk manusia sehingga mereka layak mendapat penghormatan dalam perayaan All Saints’ Day. Di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Santo Petrus

Petrus adalah satu dari dua belas murid Yesus (Nabi Isa, dalam pandangan Islam) dan dipandang sebagai pendiri Gereja Katolik Roma. Nama asli Petrus adalah Simon, yang dalam dialek Arab-Ibrani disebut Syam’un. 

2. Santo Paulus

Paulus adalah seorang rasul (tokoh pendakwah Kristen) yang dikenal karena karyanya dalam penyebaran agama Kristen. Paulus berperan penting dalam membentuk teologi keilahian Yesus yang menjadi dasar-dasar agama Kristen pada masa kini sehingga dapat dikatakan, tanpa Paulus, agama Kristen dengan keyakinan trinitasnya saat ini mustahil ada.

3. Santa Maria

Maria adalah ibu Yesus Kristus, yang dihormati oleh umat Kristen sebagai wanita yang telah melahirkan Tuhan. Sebagai perbandingan, dalam agama Islam, Maria disebut “Maryam” dan namanya menjadi salah satu nama Al-Qur’an. Namun, tidak seperti Kristen, bagi umat Islam, Maryam adalah seorang hamba Allah yang salehah yang telah melahirkan seorang nabi bernama ‘Isa (yang disebut Yesus dalam literasi Kristen).

Baca sebagai perbandingan: Sejarah Perkembangan Agama Kristen

4. Santo Fransiskus dari Assisi

Santo Fransiskus dari Assisi adalah seorang santo Katolik yang terkenal karena kehidupannya yang sederhana, ibadahnya yang khusyu, dan kasihnya terhadap alam dan makhluk hidup. Ia lahir pada tahun 1181 di Assisi, Italia, lalu di kemudian hari ia meninggalkan kekayaannya untuk hidup sebagai pelayan miskin dan menegakkan kembali Gereja Katolik pada zaman pertengahan.

Fransiskus mendirikan Ordo Fransiskan, yang diisi oleh para biarawan dan biarawati yang hidup dalam kemiskinan dan melayani orang miskin. Ia dipandang oleh umat Katolik sebagai pelindung binatang dan lingkungan, dan dirayakan pada tanggal 4 Oktober setiap tahunnya.

5. Santa Teresa dari Avila

Santa Teresa dari Avila adalah seorang santo Katolik yang terkenal karena karya tulisannya tentang doa dan kehidupan spiritual. Lahir pada tahun 1515 di Avila, Spanyol, ia masuk biara Karmelit dan mendirikan biara pertama dari ordo karmelit yang dikhususkan bagi para biarawati. Teresa diakui oleh Gereja Katolik sebagai salah satu doktor Gereja karena karya-karyanya yang terkenal seperti “The Interior Castle” dan “The Way of Perfection“, yang membahas tentang perjalanan rohani yang mendalam dan pengalaman doa.

Santa Teresa dirayakan pada tanggal 15 Oktober setiap tahunnya dan dianggap sebagai pelindung orang yang sedang mencari jalan hidup rohani.

6. Santo Agustinus

Santo Agustinus adalah seorang santo dan teolog besar Gereja Katolik, yang lahir di Numidia (Aljazair) pada tahun 354 Masehi. Ia dikenal karena kontribusinya yang signifikan dalam pengembangan doktrin Kristen, terutama dalam memperjelas pemahaman tentang Trinitas, dosa asal, dan teologi waktu. Kiprahnya dalam Gereja Katolik sangat penting, dan ia dianggap sebagai salah satu tokoh terpenting dalam sejarah Gereja.

Karya-karyanya yang paling terkenal antara lain “Confessions” (Pengakuan), “The City of God” (Kota Allah), dan “On the Trinity” (Tentang Trinitas). Karya-karyanya tersebut masih terus dipelajari oleh umat Kristen hingga saat ini dan ia dirayakan sebagai santo pelindung gereja, filsafat, dan teologi pada tanggal 28 Agustus setiap tahunnya.

7. Santo Thomas Aquinas

Aquinas adalah seorang teolog dan filsuf Katolik yang dikenal karena karyanya dalam menciptakan sistem teologi Katolik yang komprehensif.

8. Santa Katarina dari Siena

Siena adalah seorang mistikus dan teolog Italia, yang dipandang sebagai salah satu tokoh terpenting dalam sejarah agama Kristen.

9. Santo Ignatius dari Loyola

Ignatius adalah pendiri Ordo Yesuit dan penulis “Latihan Rohani”.

10. Santa Theresia dari Lisieux

seorang biarawati Prancis dan mistikus yang dikenal karena ketaatannya kepada kehidupan sederhana dan berdoa dengan sungguh-sungguh.

11. Santo Yohanes Bosco

Yohanes adalah seorang imam Italia dan pendiri Orang Muda Katolik, yang dikenal karena karyanya dalam membantu anak-anak miskin dan terpinggirkan.

12. Santo Fransiskus Xaverius

Fransiskus Xaverius adalah seorang misionaris dan salah satu anggota awal Ordo Yesuit, yang dikenal karena karyanya dalam penyebaran agama Kristen di Asia.

13. Santo Martinus dari Tours

Martinus adalah seorang uskup Prancis dan salah satu santo pelindung Eropa, yang dikenal karena karyanya dalam membantu orang miskin dan sakit.

14. Santa Elisabeth dari Hongaria

Elisabeth adalah seorang putri kerajaan Hongaria dan biarawati Jerman, yang dikenal karena karyanya dalam membantu orang miskin dan sakit.

Baca juga: Asal Usul Perayaan Halloween

Bagaimana All Saints’ Day dilakukan?

Perayaan All Saints’ Day biasanya dirayakan dengan misa gereja, di mana umat Kristen mengenang dan memuji para orang kudus, serta memohon doa dan dukungan mereka. Selain itu, perayaan ini juga menjadi waktu bagi keluarga dan teman-teman untuk mengunjungi makam orang-orang yang telah meninggal dunia dan menghiasinya dengan bunga dan lilin.

Di beberapa negara, seperti Spanyol dan Meksiko, perayaan All Saints’ Day dirayakan dengan cara yang berbeda. Di sana, perayaan ini dikenal dengan sebutan “Dia de los Muertos” atau “Hari Orang Mati”, di mana masyarakat menghormati para leluhur dan orang yang telah meninggal dengan cara menghias makam dan mengadakan pesta dengan makanan dan minuman khas. 

Coba tonton film Disney berjudul: Coco (2017).

Tradisi “Hari Orang Mati” tersebut tidak lain merupakan bentuk lain dari kepercayaan Samhain bangsa Celtik yang menginspirasi timbulnya perayaan Halloween dan All Saints’ Day.

Secara keseluruhan, perayaan All Saints’ Day merupakan momen penting bagi umat Kristen untuk merayakan dan menghormati para orang kudus dan mengenang mereka yang telah meninggal dunia dengan harapan bahwa mereka telah mencapai keselamatan di sisi Tuhan.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published.